Thursday, November 8, 2012

Konsep “Green School “ Ciptakan Ambon Hijau dan Bersih

Konsep “Green School “ Ciptakan Ambon Hijau dan Bersih
moluken.com
Walikota Ambon Richard Louhanenapessy, SH saat 
meninjau salah satu stand peserta kegiatan Pameran Ambon
Hijau dan Bersih yang berlangsung di Pattimura Park, 
Kamis (08/11-2012).
Ambon : Pemerintah Kota Ambon terus membuat kebijakan yang inovatif, terutama kebijakannya untuk menjadikan Ambon sebagai kota hijau dan bersih. Jika sebelumnya, Pemkot Ambon menerapkan kebijakan Jumat Berlian sebagai konsep mewujudkan Ambon bersih, kali ini terobosan menarik lagi dengan nama konsep green school, ciptakan Ambon hijau dan bersih.

Konsep ini disampaikan Walikota Ambon, Richard Louhenapessy, SH pada kegiatan pameran Ambon ‘hijau dan bersih’ yang berlangsung di taman budaya Pattimura Park, Kamis (08/11) pagi. Pameran ini digelar dalam rangka peringatan hari tata ruang nasional yang jatuh pada hari ini.

Kata Walikota, konsep Ambon hijau dan bersih benar-benar akan terus digalakan. Untuk mewujudkannya, Pemkot Ambon akan menetapkan Ambon Hijau dan Bersih sebagai ujung tombak kebijakan lingkungan. Berbeda dengan konsep Jumat berlian, dimana petugas pengangkut sampah menjadi ujung tombak kebersihan kota, kali ini dengan konsep green school Pemkot akan melibatkan sekolah-sekolah. Sebanyak 195 Sekolah Dasar (SD) di kota Madya Ambon telah diikutkan dalam proyek edukasi lingkungan ini.

Konsep green school sendiri merupakan penerapan materi pengajaran yang membahas masalah lingkungan dan upaya pemecahanya. Sekolah yang menjadi promotor dari konsep ini nantinya didorong untuk menjadi green point (poin hijau) yang benar-benar akan menjadi ujung tombak menciptakan Ambon hijau dan bersih.

Ada beberapa poin hijau yang harus dicapai untuk memenuhi kualifikasi konsep ini, di antaranya, terbukti memasukan pelajaran lingkungan dalam kurikulum sekolah, memiliki system pengelompokan sampah di sekolah, serta memiliki lingkungan sekolah yang hijau dan mengorganisasi aksi kebersihan di sekolah.

Konsep ini bertujuan untuk mengupayakan agar masalah lingkungan terus dibahas dan diterapkan baik dalam pengajaran maupun dalam pengadaan fasilitas yang memajukan prilaku peduli terhadap lingkungan. (Bil)

No comments:

Post a Comment